Sekretariat: Jl. Bintara 8 Kelurahan Bintara Kecamatan Bekasi Barat (17134) Kota Bekasi Propinsi Jawa Barat Indonesia

Senin, 22 Desember 2014

Ibuuuuu........

Bukan setumpuk Emas yang kau harapkan dalam kesuksesan ku, bukan gulungan uang yang kau minta dalam keberhasilan ku, bukan juga sebatang perunggu dalam kemenangan ku, tapi keinginan hati mu membahagiakan aku.


Apa yang paling dinanti seorang wanita yang baru saja menikah?
Sudah pasti jawabannya adalah: k-e-h-a-m-i-l-a-n. Seberapa jauh pun jalan yang harus ditempuh, Seberat apa pun langkah yang mesti diayun, Seberapa lama pun waktu yang harus dijalani, Tak kenal menyerah demi mendapatkan satu kepastian dari seorang bidan: p-o-s-i-t-i-f.

Meski berat, tak ada yang membuatnya mampu bertahan hidup kecuali benih dalam kandungannya. Menangis, tertawa, sedih dan bahagia tak berbeda baginya, karena ia lebih mementingkan apa yang dirasa si kecil di perutnya. Seringkali ia bertanya : menangiskah ia? Tertawakah ia? Sedihkah atau bahagiakah ia di dalam sana? Bahkan ketika waktunya tiba, tak ada yang mampu menandingi cinta yang pernah diberikannya, ketika itu mati pun akan dipertaruhkannya asalkan generasi penerusnya itu bisa terlahir ke dunia. Rasa sakit pun sirna, ketika mendengar tangisan pertama si buah hati, tak peduli darah dan keringat yang terus bercucuran.

Detik itu, sebuah episode cinta baru saja berputar. Tak ada yang lebih membanggakan untuk diperbincangkan selain anak. Tak satu pun tema yang paling menarik untuk didiskusikan bersama rekan sekerja, teman sejawat, kerabat maupun keluarga, kecuali anak.

Si kecil baru saja berucap "Ma?" segera ia mengangkat telepon untuk mengabarkan ke semua yang ada di daftar telepon. Saat baru pertama berdiri, ia pun berteriak histeris, antara haru, bangga dan sedikit takut si kecil terjatuh dan luka.

Hari pertama sekolah adalah saat pertama kali matanya menyaksikan langkah awal kesuksesannya. Meskipun disaat yang sama, pikirannya terus menerawang dan bibirnya tak lepas berdoa, berharap sang suami tak terhenti rezekinya. Agar langkah kaki kecil itu pun tak terhenti di tengah jalan. "Demi anak", "Untuk anak", menjadi alasan utama ketika ia berada di pasar berbelanja keperluan si kecil.

Saat ia berada di pesta seorang kerabat atau keluarga dan membungkus beberapa potong makanan dalam tissue. Ia selalu mengingat anaknya dalam setiap suapan nasinya, setiap gigitan kuenya, setiap kali hendak berbelanja baju untuknya. Tak jarang, ia urung membeli baju untuk dirinya sendiri dan berganti mengambil baju untuk anak. Padahal, baru kemarin sore ia membeli baju si kecil.

Meski pun, terkadang ia harus berhutang. Lagi-lagi atas satu alasan, demi anak. Di saat pusing pikirannya mengatur keuangan yang serba terbatas, periksalah catatannya. Di kertas kecil itu tertulis: 1. Beli susu anak; 2. Uang sekolah anak. Nomor urut selanjutnya baru kebutuhan yang lain. Tapi jelas di situ, kebutuhan anak senantiasa menjadi prioritasnya. Bahkan, tak ada beras di rumah pun tak mengapa, asalkan susu si kecil tetap terbeli. Takkan dibiarkan si kecil menangis, apa pun akan dilakukan agar senyum dan tawa riangnya tetap terdengar.


INSPIRATIF, JASA SEORANG IBU UNTUK KITA RENUNGKAN


Ia menjadi guru yang tak pernah digaji, menjadi pembantu yang tak pernah dibayar, menjadi pelayan yang sering terlupa dihargai, dan menjadi babby sitter yang paling setia. Sesekali ia menjelma menjadi puteri salju yang bernyanyi merdu menunggu suntingan sang pangeran. Keesokannya ia rela menjadi kuda yang meringkik, berlari mengejar dan menghalau musuh agar tak mengganggu. Atau ketika ia dengan lihainya menjadi seekor kelinci yang melompat-lompat mengelilingi kebun, mencari wortel untuk makan sehari-hari. Hanya tawa dan jerit lucu yang ingin didengarnya dari kisah-kisah yang tak pernah absen didongengkannya. Kantuk dan lelah tak lagi dihiraukan, walau harus menyamarkan suara menguapnya dengan auman harimau. Atau berpura-pura si nenek sihir terjatuh dan mati sekadar untuk bisa memejamkan mata barang sedetik. Namun, si kecil belum juga terpejam dan memintanya menceritakan dongeng ke sekian. Dalam kantuknya, ia pun terus mendongeng.

Tak ada yang dilakukannya di setiap pagi sebelum menyiapkan sarapan anak-anak yang akan berangkat ke sekolah. Tak satu pun yang paling ditunggu kepulangannya selain suami dan anak-anak tercinta. Serta merta kalimat, "sudah makan belum?" tak lupa terlontar.

saat baru saja memasuki rumah. Tak peduli meski si kecil yang dulu kerap ia timang dalam dekapannya itu, sekarang sudah menjadi orang dewasa yang bisa saja membeli makan siangnya sendiri di Sekolahnya.

Hari ketika si anak yang telah dewasa itu mampu mengambil keputusan terpenting dalam hidupnya, untuk menentukan jalan hidup bersama pasangannya, siapa yang paling menangis? Siapa yang lebih dulu menitikkan air mata? Lihatlah sudut matanya, telah menjadi samudera air mata dalam sekejap. Langkah beratnya ikhlas mengantar buah hatinya ke kursi pelaminan. Ia menangis melihat anaknya tersenyum bahagia dibalut gaun pengantin. Di saat itu, ia pun sadar, buah hati yang bertahun-tahun menjadi kubangan curahan cintanya itu tak lagi hanya miliknya. Ada satu hati lagi yang tertambat, yang dalam harapnya ia berlirih, "Masihkah kau anakku?"

Saat senja tiba. Ketika keriput di tangan dan wajah mulai berbicara tentang usianya. Ia pun sadar, bahwa sebentar lagi masanya kan berakhir. Hanya satu pinta yang sering terucap dari bibirnya, "Bila ibu meninggal, ibu ingin anak-anak ibu yang memandikan. Ibu ingin dimandikan sambil dipangku kalian". Tak hanya itu, imam shalat jenazah pun ia meminta dari salah satu anaknya. "Agar tak percuma ibu mendidik kalian menjadi anak yang shalih & shalihat sejak kecil," ujarnya.

Duh IBU, semoga saya bisa menjawab pintamu itu kelak. Bagaimana mungkin saya tak ingin memenuhi pinta itu? Sejak saya kecil ibu telah mengajarkan arti cinta sebenarnya. Ibulah madrasah cinta saya, Ibulah sekolah yang hanya punya satu mata pelajaran, yaitu "cinta". Sekolah yang hanya punya satu guru yaitu "pecinta". Sekolah yang semua murid-muridnya diberi satu nama: "anakku tercinta".
Read More

Jumat, 19 Desember 2014

Jadual Maulid Nabi SAW Tahun 2015

Maulid Nabi Muhammad SAWMajelis Habib Abu Bakar bin Hasan Alatas Az Zabidi bersama Habib Salim Asyatiri Rubath
Ahad, 21 Desember 2014Waktu : Sholat Ashar s/d selesai
Jl. Karya Bakti, Tanah Baru – Depok

====================================================
MAULID AKBAR DI PESANTREN DHARUL ISHLAH
KAMIS, 25 DESEMBER 2014 WAKTU : BADA ISYA
TEMPAT : JALAN WARUNG JATI BARAT / BUNCIT RAYA

==================================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAW
SABTU 27 DESEMBER 2014WAKTU : BA’DA MAGHRIB
TEMPAT : MUSHOLLA ATTABI’IN CIPINANG MELAYU

===================================================
HAUL KE VIII AL IMAM AL ARRIFBILAHAL HABIB ABDURRAHMAN BIN AHMAD ASSEGAF
Hari : MingguTanggal : 28 Desember 2014 M Waktu : 12.30 s/d 15.00 Wib 
Tempat : MAJLIS TA’LIM WAL MUDZAKAROH
AL BUSYRO – CITAYAM BOGOR

================================================
DZIKIR AKBAR MENYAMBUT TAHUN BARU MAJELIS ROSULULLOHDANHABIB SALIM ASYATIRI RUBAT
RABU, 31 DESEMBER 2014WAKTU: BA’DA ISYA
TEMPAT : BANJIR KANAL TIMUR/BKT JAKARTA TIMUR

================================================
Maulid Nabi Muhammad SAW dan Dzikir Malam Tahun Barubersama MT Nurul Kassyaf
Rabu, 31 Desember 2014Waktu : Ba’da Isya
tempat : Petukangan Cipulir Jakarta Selatan

==============================================
DZIKIR AKBAR MALAM TAHUN BARU 2015 BERSAMAMT. ARROHMAH KH.FAHCRUROZI ISKAQ
RABU , 31 DESEMBER 2014WAKTU: BA’DA ISYA
TEMPAT : BASUKI RAHMAT KP MELAYU
================================================
DZIKIR AKBAR MALAM TAHUN BARU BERSAMAMT WAROTSATUL MUSTHOFA (HABIB MUHAMMAD BIN BAGIR)
RABU, 31 DESEMBER 2014WAKTU : BA’DA ISYA
TEMPAT : Jl.H.Sholeh 2. kp. baru kebayoran lama

=============================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAW BERSAMA FPI
JUMAT, 02 JANUARI 2015WAKTU : BA’DA ISYA 
TEMPAT : MARKAS FRONT PEMBELA ISLAM PETAMBURAN

==================================================
MAULID AGUNG BERSAMA MAJELIS ROSULULLOH
SABTU PAGI , 03 JANUARI 2015WAKTU : 07.00 PAGI
TEMPAT : LAPANGAN MONAS JAKARTA PUSAT

==================================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAW MT NURUL MUSTHOFA
SABTU, 03 JANUARI 2015WAKTU : MULAI BA’DA ASYAR
TEMPAT : MONAS

==================================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAW HABIB SAHIL SLIPI
SABTU , 3 JANUANRI 2015WAKTU : 09.00 PAGI
TEMPAT : MASJID HABIB ALI BIN SAHIL SLIPI JAKARTA PUSAT
BELAKANG HOTEL IBIS SLIPI
==================================================
MAULID & HAUL ALHABIB ABBAS BIN ABUBAKAR ALAYDRUS
SABTU, 03 JANUARI 2015WAKTU : ZHUHUR / BERJAMAAH
TEMPAT : JL RAWA BOKOR , KALIDERES BANDARA SOEKARNO-HATTA
==================================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAWMT SYAMSIS SYUMUS HABIB MUSTHOFA ALIDRUS
SABTU , 3 JANUARI 2015WAKTU: BA’DA ASYAR 
TEMPAT : TEBET JAKARTA SELATAN

=================================================
MAULID NABI BESAR MUHAMMAD SAWAZZIYADAH(KH JAYADI MUHAJIR)
MINGGU, 04 JANUARI 2015WAKTU : 09.00 PAGI
DI MASJID AZZIADAH TANAH 80 KELENDER BUYA
JAYADI MUHAJIR JAKTIM

=================================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAWDI MASJID AL ABIDIN 
KAMIS , 8 JANUARI 2014 WAKTU :BADA ISYA
SAWAH BARAT KOMPLEK MAKAM MUFTI BETAWI PONDOK
BAMBU JAKTIM

===============================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAW DI KEDIAMAN WAN SEHAN
ALARIF BILLAH HABIB SYEHAN BIN MUSTOFA AL BAHAR
SABTU, 10 JANUARI 2015WAKTU : BA’DA ISYA 
TEMPAT : JL.BINTARA 3 GANG NANGKA
BEKASI TIMUR/ DKT BKT

=================================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAW DI MAQOM HABIB KUNCUNG
MINGGU, 11 JANUARI 2015WAKTU : BA’DA ASYAR
TEMPAT : MAQOM HABIB AHMAD BIN ALWI ALHADAD
DEKAT KALIBATA MALL JAKARTA SELATAN

==========================================
Maulid Akbar Nabi Muhammad Saw di Pon-Pes Al-Khairaat( Al-Habib Hamid Annagib BinSyech Abu Bakar Bin Salim )
Hari/Tgl : Senin,12 Januari 2015Waktu : Pukul 08.30 s/d selesai
Tempat : Pon-Pes Al-Khairaat Jl. H. Jayun Pengasinan
Rawa Lumbu Bekasi Timur.

================================================
MAULID NABI MUHAMMAD SAW DI KERAMAT EMPANG BOGOR
Selasa, 13 JANUARI 2015Pukul 18.00 WIB
di Masjid Kramat Empang Bogor.

==================================================
Ziarah bersama ke Maqam Al Habib Ali Al Habsyi Kwitang 
Rabu, 14 JANUARI 2014WAKTU : BA’DA MAGHRIB
(PENAMPILAN BERSAMA HABIB SYECH ASSEGAF SOLO )
TEMPAT : JAKARTA ISLAMIC CENTER KWITANG


=================================================
Maulid Nabi Muhammad SAW Habib Ali bin Abdurrahman Al Habsyi Kwitang
Kamis , 15 JANUARI 2015WAKTU :Bada asyar
( Tempat islamic Center Kwitang)

=============================================
Maulid Nabi Muhammad SAW di Majlis Talim Al AfafHabib Ali bin Abdurahman Assegaf
Jumat, 16 JANUARI 2015Waktu : Sholat Subuh berjamaah
Tempat: Majlis talim al afaf Tebet Barat

================================================
Maulid Nabi Muhammad SAW Alhawi Condet
SABTU , 17 JANUARI 2015WAKTU : 09.00 PAGI
Tempat : Condet dekat PGC cililtan

================================================
Ziarah Bersama dan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Keramat Luar Batang Al Habib Husein bin Abu Bakar Al Idrus
Minggu, 18 JANUARI 2014Pukul 08.00 WIB 
Tempat : Masjid luar batang Penjaringan jakarta utara

==================================================
Ziarah bersama dan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid keramat Kampung Bandan 
Minggu, 18 JANUARI 2015 Waktu : Bada Dzhuhur
Tempat : Masjid Keramat kampung Bandan Ancol

===============================================
Maulid Nabi Muhammad SAW di Majelis Talim Habib Salim bin Jindan
Senin, 19 JANURI 2015Waktu : Ba’da Ashar (15.30 – 17.30 WIB)
Tempat : Majlis Ta’lim dan Waqaf
Alhabib Salim bin Ahmad bin Jindan
Jl. Otista Raya No. 117 Jakarta-Timur

=================================================
Maulid Nabi SAWdi Majelis Al Habib Salim bin Toha bin Jaffar Al Hadad
Kamis 22 Januari 2015Waktu :09 Pagi
Tempat : di belakang kantor BAKIN pasar minggu.

===========================================
Mohon koreksi jika ada salah jadwal
** Buat Teman teman yang punya info jadwal maulid di tempat lain silahkan tinggalkan pesan insya saya tampilkan
Read More

Ya Allah Ighfir Liman Qod Asya

dengar nasehat ini
agar tidak terjadi
pada diri sendiri
cerita orang mati
mati suul khotimah
jauh darilah rohmat
jauh ampunan dosa
dunia sampai akhirat
ruh dicabut dipaksa
dengan sengit dan marah
di bawa malaikat
di sumpah dan di laknat
baunya tak kepalang
lebih dari binatang
nasibnya sangat malang
celaka sudah terang
nangis mohon kembali
ke dunia untuk bakti
junjung perintah robbi
agama islam suci
tetapi sungguh sayang
ruhnya sudah melayang
malaikat yang pegang
tak diizinkan pulang
matinya sangat sesal
haus lapar tak bakal
berlayar tak berkapal
dalam siksa yang kekal
badannya hangus terbakar
dalam api berkobar
sakit di gigit ular
kalajengking mencakar
siang malam menjerit
keras setinggi langit
ular kelabang menggigit
sangat panas dan sakit
haus meminta minum
lapar di beri zaqum
nanah pelacur mesum
minuman khafir dzholum
susah hati dan bingung
api tetap menggulung
pukulan tak terhitung
menjerit meminta ampun
malaikat berkata
diam jangan berkata
agama sudah nyata
tapi kau tuli BUTA
aku tidak bersalah
hanya Allah perintah
tp engkau yg salah
pada Allah membantah
cukup bersenang-senang
di dunia malam siang
berlezat tak kepalang
tdk dapat di larang
di dunia kau habiskan
nikmat dan kelezatan
kau terjerat hukum Qur'an
turuti nafsu syaitan
kau makan-makan enak
bertepuk sorak-sorak
tertawa bahak-bahak
nangislah banyak-banyak
sekarang kau rasakan
macam-macam siksaan
tak dapat keringanan
tak dapat pertolongan
ini bagai balasan
kau punya perbuatan
serta akal pikiran
tidak engkau gunakan
telinga mata hati
tangan dan 2 kaki
amanah Allahu Robbi
tak kau gunakan bakti
ilmu agama suci
tidak kau pelajari
hingga kau tidak mengerti
titah dan tengah robbi
tak bisa kau bedakan
mana kufur dan iman
manakah ke Ridhoan
manakah murka Tuhan
ini api jahanam
penjara sangat kejam
tempat engkau berdiam
terima siksa kejam
menyesal tak berarti
tangis tak di perduli
siksaan tiap hari
tidak hidup tak mati.
ya Allah Tuhan Robbi
sungguh sangat merugi
jika ini terjadi pada diri sendiri...
Read More

Kamis, 18 Desember 2014

Rabu Wakasan/Wekasan

Kiai Sya'roni Terangkan Amalan Rabu Wekasan
Kudus, NU Online
Rabu Wekasan jatuh pada setiap hari Rabu terakhir di bulan Shafar 1436 H. Pada hari itu, umat Islam perlu melaksanakan amalan-amalan kebaikan seperti berdoa, bersedekah, ataupun shalat sunnah untuk meminta keselamatan kepada Allah SWT.
Demikian yang disampaikan Mustasyar Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH.Sya'roni dalam acara pengajian rutin Tafsir Al-Qur'an di Masjid Al Aqsha Menara Kudus, Jumat pagi (5/12).
Kiai Sya'roni mengutip penjelasan dalam kitab al-Jawahir al-Khams bahwa Allah akan menurunkan 320.000 musibah setiap tahun dalam hari Rabu wekasan. Karenanya, para ulama selalu mendekatkan diri (taqarrub) kepada Allah dengan meminta keselamatan kepada-Nya.
"Yang mendatangkan balak (musibah) itu yang mendatangkan Allah, maka kita harus mendekat meminta kawelasan (kasih sayang) dari Allah," terangnya.
Jangan Ngawur
Dalam menjalankan amalan Rabu Wekasan, ulama kharismatik asal Kudus ini mengingatkan supaya tidak melenceng jauh dari ajaran agama Islam. Di antara yang lazim dilakukan, kata Kiai Sya'roni, adalah membaca doa Rabu Wekasan, melaksanakan shalat sunnah dan banyak sedekah.
"Jangan sampai amalannya ngawur, harus berdasarkan tuntunan agama. Semua amalan ini bertujuan untuk tolak balak," ujar Kiai Sya'roni.
Pada Rabu Wekasan, umat Islam disunnahkan mandi tolak balak dan shalat empat rakaat dengan dua salam. Dalilnya shalat, terang Kiai Sya'roni, ayat Al-Qur'an yang artinya wahai orang Islam minta pertolongan kepada Allah dengan sabar dan shalat.
"Tetapi harus ingat, istilah shalat Rabu Wekasan itu tidak ada. Jadi kita semua bisa shalat sunnah seperti shalat hajat, tahajud, maupun lainnya,"tandas Kiai Sya'roni.
Read More

Minggu, 14 Desember 2014

Allah Allah Washolatu Ala Ahmad (Sya'ir Cinta)

Allah Allah Allah Allah Allah Allah
Washolatu'ala Ahmad Wasi'al Qodri Waljah


Cinta adalah rasa, cinta adalah do'a
Cinta ciptaan yang Esa, dari ALLAH Ta'ala
Ada macam macam cinta, ada cinta dengan dunia
Ada cinta dengan harta, ada cinta dengan tahta

Janganlah salah bercinta, janganlah salah merasa
Janganlah pula berdosa, gara gara diri bercinta
Mulia diri karena cinta, rusak diri karena cinta
Cinta fatamorgana, bisa hati tergila-gila

Hanya ada satu cinta, yang takkan berbahaya
Cinta ALLAH Tuhan Yang Esa, cinta Nabi yang Mulia
Cinta yang takkan buta, cinta yang takkan dosa
Cinta yang pasti mulia, cinta Tuhan ALLAH Ta'ala

Yaa ALLAH Tuhan hamba, jangan butakan hamba
Karena racun nafsu cinta, yang hancur dan berbahaya
Yaa ALLAH Tuhan hamba, jauhkan dari petaka
Karena nafsu cinta, yang sesat dan berbahaya

Berkah Nabi yang Mulia, tetapkan iman hamba
Agar diri tak tergoda, dari racun bujuk cinta
Sholawat yang setia, untuk penghulu cinta
Muhmmad Haadi Thoha, sepanjang ruh berada

Dan keluarga suci Mulia, sahabat Nabi yang setia
Penyebar ilmu cinta, fiddiini waddunya
Puji syukur semata, untuk ALLAH Yang Esa
Pemilik rasa cinta untuk seluruh hamba
Read More

Yaa Sayyidi (Sya'ir)

Wahai Tuhan Allah Ta'ala
Hidupkan Hati dengan cahaya
Cahaya Nabi,Nabi yang mulia
Nabi pemberi penuntun surga

Yaa Allah wahai Tuhan hamba
Pandangilah dengan ridho semata
Curahkan rahmat dialam dunia
Agar bertemu Nabi yang mulia

Yaa Allah Tuhan dirikan hamba
Dengan ridhoMu Yang Maha Mulia
Jangan kau lirik sebagai hamba
Hamba yang jauh dari cahaya

Kumpulkan hamba dengan ridhoMu
Jauhkan hamba dengan siksaMu
Dekatkan hamba dengan rahmatMu
Masukan hamba pada surgaMu

Dihari ini kami berdo'a
Mengucap nama Nabi yang mulia
Bersihkan hati dari dosa
Jauhkan diri dari neraka

Shalawat salam padamu Nabi
Bersama keluargamu yang suci
Dan sahabatmu yang pemberani
Membelamu sampai mati

Syair ini syair saqolain
Cucunya Nabi,Hasan dan Husen
Keturunannya tertera di Qur'an
Pengikutnya dibenci syaitan

Dengan Bismillah kami awali
Alhamdulillah kami akhiri
Puji zat Tuhan Yang Maha Tinggi
Wahai Illahi Allahu Robbi
Read More

© Majelis Ta'lim Remaja Al-Husna, AllRightsReserved.

Designed by Zy Muhammad